Advertisement
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - PSIS Semarang harus rela pulang tanpa membawa poin setelah kalah 1-2 saat bertandang ke Stadion Kaharuddin Nasution kandang PSPS Pekanbaru, Minggu (2/10/2016). Pertandingan tersebut adalah laga pembuka Grup D Babak 16 besar Indonesia Soccer Championship (ISC) B . Gol tuan rumah dicetak M. Fahri di menit ke-27 dan 67 lewat tendangan bebas. Sementara Mahesa Jenar hanya bisa membalas satu gol lewat sepakan penalti Johan Yoga dimenit ke-50.
Di menit-menit awal kedua tim memainkan permainan dalam tempo lambat.
Mahesa Jenar di laga ini memainkan duet bek muda Rio Saputra dan M. Tegar di depan kiper Syaiful Amar. Di posisi bek sayap ada Safrudin Tahar dan Andreantono Ariza. Kuartet bek ini bekerja keras menghalau serangan skuat asuhan Philep Hansen. Sementara kinerja lima gelandang, Ahmad Agung, Bayu Andra, Dedi CP, M. Yunus, dan Harry Nur belum bisa memberikan umpan matang ke Johan Yoga hingga pertengahan babak pertama.
Bencana terjadi di pertengahan babak pertama, PSPS mendapat peluang tendangan bebas di depan kotak penalti PSIS. Bek anyar Mahesa Jenar, Rio Saputra sebelumnya lakukan pelanggaran terhadap pemain PSPS. M. Fahri yang menghadapi tendangan bebas lakukan sepakan terukur melewati pagar betis PSIS dan bola meluncur deras ke sisi kiri gawang Syaiful Amar. Skor 1-0 untuk tuan rumah PSPS.
Usai kebobolan, Eko Riyadi mengganti Andre dengan Fauzan di menit ke-30. Masuknya kapten PSIS ini menggeser Rio ke posisi bek kiri.
Dalam laga ini di menit ke-35 sempat dilakukan water break. Cuaca yang sangat panas membuat wasit perlu memberikan hal ini bagi kedua tim. Usai water break, tekanan dilakukan PSIS. Bola dari sisi kanan lewat kaki Tahar maupun Dedi kerap menjadi awal serangan Mahesa Jenar.
Namun sayang umpan-umpan silang dari dua pemain itu belum bisa memanjakan Johan Yoga. PSIS hampir tak punya peluang emas di babak pertama ini selain kesempatan Johan yang dilanggar pemain PSPS di dalam kotak penalti tapi wasit tak menilai itu sebagai pelanggaran. Malah sebaliknya, peluang emas diperoleh PSPS di akhir babak pertama. Namun kesempatan tun rumah untuk menggandakan kedudukan di akhir babak pertama gagal karena kegemilangan penampilan Syaiful Amar. Skor 1-0 bertahan hingga turun minum.
Di babak kedua, tim tamu, PSIS, berinisiatif lakukan serangan cepat. Alhasil di menit ke-50 Mahesa Jenar mendapat kesempatan lewat tendangan penalti saat pemain belakang PSPS melakukan kesalahan di kotak 16. Johan Yoga yang menjadi algojo sukses menceploskan bola danmengubah skor menjadi 1-1.Gol Johan ini merupakan yang ke-11 di ISC B.
Setelah menyamakan kedudukan skuat Eko Riyadi makin banyak melancarkan serangan. Namun mereka lengah mengantisipasi serangan balik PSIS. Di menit ke-67 Ahmad Agung melanggar pemain tuan rumah di depan kotak penalti. Wasit kembali memberikan hukuman sepakan bebas kepada PSPS.
M. Fahri yang menghadapi bola mampu kembali memperdaya Syaiful Amar untuk keduakalinya. Gol ini prosesnya sama seperti gol pertama pemain bernomor punggung enam tersebut. Bola melewati pagar betis PSIS dan masuk ke jala gawang Syaiful Amar.
Skor 2-1 untuk tuan rumah bertahan hingga peluit panjang ditiup wasit. (*)