Advertisement
 |
| KONFERENSI PERS PSIS | Foto Tribun Banyumas |
"Saya melihat lini belakang kita itu agak rapuh, ya itulah sepak bola. Kami akan mengevaluasi," kata Kahudi dalam jumpa pers usai laga.
Skuad Muda Belum Matang Faktor kedua yang menjadi biang kerok adalah komposisi skuad yang mayoritas diisi pemain muda.
Menurut Kahudi, tekanan laga perdana di kandang sendiri menjadi beban berat bagi para pemain yang masih minim jam terbang.
"Ini memang berat, laga awal memang berat apalagi di home. Skuad kita banyak pemain muda," ungkapnya.
Penalti Pemicu Kolaps Meskipun ada dua masalah di atas, Kahudi menilai timnya bermain normal di awal laga.
Namun, satu insiden penalti untuk Persiku menjadi momen yang meruntuhkan mental para pemain mudanya secara keseluruhan.
"Saya menilai di awal babak berjalan normal. Tapi ada satu kejadian yang menyebabkan pinalti. Saya pikir itu yang menjadi pemicu," pungkasnya.
Sumber : berbagai sumber
