Advertisement
Laskar Mahesa Jenar sebelumnya unggul tiga gol tanpa balas melawan Laskar Antasari pada babak pertama setelah berhasil mencetak gol melalui Fandi Eko Utomo, Hari Nur Yulianto, dan Komarodin.
Pada babak kedua, PSIS justru yang dibobol tiga gol oleh Barito Putera melalui Bissa Donald, Bayu Pradana, dan Rizky Pora di pengujung pertandingan.
Atas hasil ini, manajemen PSIS telah melakukan komunikasi dengan tim pelatih terkait hal-hal yang harus menjadi bahan evaluasi untuk kedepannya.
“Ada beberapa hal yang harus dievaluasi. Pertama soal fisik, ini harus ditingkatkan. Kedua soal konsentrasi pemain, terutama ketika kami diserang,” ujar General Manager PSIS Wahyoe "Liluk" Winarto, Senin (22/03/21).
Liluk juga mengungkapkan bahwa tim pelatih harus berani memanfaatkan slot pergantian pemain karena turnamen kali ini merupakan ajang uji coba untuk kompetisi resmi.
“Dari catatan kami, rekan-rekan tim pelatih kurang bisa memanfaatkan pergantian. Ke depan, tim pelatih harus jeli untuk memanfaatkan pergantian pemain, ada slot enam, kalau bisa dimanfaatkan karena ini kan masih uji coba, belum kompetisi resmi,” kata Liluk.
PSIS akan kembali memulai latihan pada Selasa (23/03/21) setelah satu hari melakukan recovery pasca-pertandingan.
1. Fokus Hadapi Tira Persikabo
Pemain PSIS, Hari Nur Yulianto, mengungkapkan kekecewaan karena tidak bisa mempertahankan keunggulan yang didapatkan pada babak pertama. Hari Nur meminta semua pemain PSIS untuk bangkit dan fokus menatap laga selanjutnya melawan Tira Persikabo.
“Kalau ditanya kecewa atau tidak, tentu kecewa. Namun, jangan berlarut-larut dan harus fokus menghadapi pertandingan berikutnya melawan Tira Persikabo. Jadikan laga kemarin sebagai ajang pembelajaran,” tutur kapten tim PSIS di Piala Menpora 2021 ini.
PSIS akan menghadapi Tira Persikabo di Stadion Manahan, Kota Surakarta, pada Kamis (25/03/21).
Sumber : Indosport
