Advertisement
SEMARANG, suaramerdeka.com
– PSIS Semarang masih akan menggunakan Stadion Jatidiri untuk menggelar
laga kandang di Liga 2 mulai pekan kedua 27 April hingga pekan kelima
18 Mei mendatang. Kepastian Laskar Mahesa Jenar masih berkandang di
Stadion Jatidiri di awal kompetisi itu dikemukakan CEO PSIS, AS
Sukawijaya.
Dia menyebut hingga April kelanjutan renovasi stadion yang dibangun
pada 1991 itu masih dalam proses lelang. Pengerjaan tahap kedua renovasi
Stadion Jatidiri diprediksi akan dimulai pada kisaran Juni-Juli tahun
ini.“Di awal kompetisi PSIS masih akan bermain di Stadion Jatidiri. Memang kami sudah menyiapkan alternatif di Stadion Utama Kendal, Stadion Wujil Ungaran dan Stadion Citarum. Meski begitu masyarakat Semarang masih bisa melihat tim main di stadion bersejarah ini kira-kira dalam tiga laga kandang Grup 4 Liga 2,” kata pria yang akrab disapa Yoyok Sukawi tersebut.
Tiga laga kandang yang dimaksud adalah saat PSIS menjamu Persipon Pontianak (27 April), Sragen FC (4 Mei), dan PPSM Sakti Magelang (18 Mei). Sementara itu di bulan Juni PSIS tidak ada jadwal bertanding dan baru akan melakoni laga kandang lagi 12 Juli melawan Persiba Bantul.
“Jika proyek tahap kedua renovasi stadion kembali dilakukan, baru kami akan pindahkan laga kandang ke tempat yang sudah kami siapkan. Saat menggelar laga kandang di Stadion Jatidiri di awal kompetisi kami juga imbau penonton untuk tidak berada di area yang dilarang, yakni tribun selatan yang belum sempurna 100 persen pengerjaan. Kami juga optimistis saat laga kandang di pindah suporter dan fans PSIS akan tetap setia mendampingi,” imbuh Yoyok Sukawi.
Di tengah upaya manajemen untuk mendapatkan perubahan hari tanding ke akhir pekan, Johan Yoga dkk pada Selasa sore melakukan refresing di objek wisata Water Blaster. Para pemain tersebut menghilangkan penat dengan bermain paintball.
”Kami sangat senang dengan kegiatan hari ini. Sejak Januari terus berlatih akhirnya ada refreshing, seru-seruan bermain paintball. Meski tadi hujan saya dan rekan-rekan menikmati momen di luar latihan ini. Ini bagus untuk meningkatkan kebersamaan dalam tim,” ujar bek sayap PSIS, Taufik Hidayat.
(M Alfi Makhsun / CN26)
Source : Suara Merdeka