Advertisement
Juni Riyadi Sudah Pulih, Pelatih PSIS Minta Dia Tancap Gas Kejar Ketertinggalan
TRIBUN JATENG/M SYOFRI KURNIAWAN
Juni Riyadi menggiring bola dalam latihan di Stadion Citarum, Kota Semarang, Senin (30/1/2017).
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Muhamad Alfi M
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Juni Riyadi sudah pulih 100 persen.
Pemain sayap ini sudah bergabung dalam seluruh program latihan PSIS Semarang di Stadion Citarum, Senin (30/1/2017) sore.
Pelatih Subangkit menyebut pemahaman strategi mantan pemain PSIM Yigyakarta itu masih tertinggal dari pemain lain.
Dia memaklumi karena memang cedera membuat Juni absen berlatih.
"Juni harus bisa paksakan diri kejar ketertinggalan materi latihan. Saat kondisinya membaik pada awal pekan ini, saya sengaja instruksikan dia bekerja keras," ujar Subangkit seusai latihan.
Dalam simulasi pertandingan, dia dipasangkan dengan bek kiri Imam Baihaqi menyisir sisi kanan lawan.
Ternyata Juni masih belum bisa mengkreasi banyak umpan matang bagi pelamar M Rizal yang bermain sebagai striker.
Pada pekan lalu, Juni cedera hamstring yang kambuh akibat benturan dalam latihan.
Dia selama sepekan tak diikutkan dalam simulasi pertandingan setengah lapangan yang biasa digelar Subangkit.
"Saat ini yang saya berikan masih dalam pemahaman strategi. Juni harus pintar berkomunikasi dengan rekannya sehingga dalam mengejar ketertinggalan bisa lebih cepat," imbuh Subangkit.
Juni akan ikut dalam pemusatan latihan (TC) di Bandungan, Rabu-Sabtu (1-4/1/2017).
Menjadi kesempatan dia membuktikan potensi karena di posisinya ada persaingan ketat.
Di pos winger kiri ada Harry Nur dan Franky Mahendra.
"Masih banyak waktu bagi pemain menunjukkan kualitasnya. Intinya pemahaman strategi dan komunikasi saat ada di tim menyerang maupun bertahan dalam latihan," tandas Subangkit. (*)
Source : Tribun Jateng
